Sejak beberapa hari kemudian tepatnya semenjak memulai dari bulan Juni 2016 ini, wilayah pesisir bali mengalami gelombang tinggi. Beberapa pantai di Bali mengalami gelombang pasang dan bahkan air maritim hingga masuk ke jalan raya. Seperti banyak foto yang diunggah di facebook ada beberapa pantai yang terkena dampak gelombang tinggi ini. Salah satunya yakni pantai yang paling populer di Bali yakni Pantai Kuta.
Gelombang pasang dan banjir rob di pesisir pantai di Bali ini disebabkan oleh posisi bumi, bulan dan matahari dalam posisi lurus (spring tide) yang merupakan siklus bulanan. Selain pantai Kuta gelombang tinggi juga berdampak pada salah satu objek wisata yang ada di Tabanan yakni Pura Tanah Lot. Seperti yang terjadi di Pura Tanah Lot juga tidak luput dari efek spring tide tersebut. Air maritim nampak tinggi sehingga pura Tanah Lot terlihat ibarat akan karam di terjang oleh ombak.
Dalam sebuah video yang diunggah di facebook, tampak gelombang tinggi dan ombak yang menerjang bangunan pura Tanah lot yang berada sempurna di pinggir pantai. Dengan kondisi tersebut daratan yang biasanya dipadati oleh pengunjung menjadi tergenang air dan mustahil untuk dilalui.
Foto yang aku unggah tersebut yakni foto yang aku ambil pada tahun 2013 lalu. Seperti itulah kondisi Pura tanah Lot jikalau airnya tidak pasang, banyak pengunjung yang berada di bersahabat Pura untuk sekedar berfoto dan menikmati suasana pantai. Namun jawaban gelombang tinggi pantai terendam air dan tidak memungkinkan untuk bermain di sekitar areal pura.
Seperti yang dikutip dari Bali Post (10/6) Gelombang pasang yang terjadi di Bali ini dipengaruhi oleh demam isu kemarau dan juga beberapa hal yang terjadi diluar sana ibarat anomali konkret muka air maritim di wilayah Indonesia yang mencapai 15-20 cm. Selain itu dipengaruhi juga oleh adanya penjalaran alun (swell) yang dibangkitkan di sentra tekanan tinggi subtropis di barat daya Australia. Kondisi ini masih dapat terjadi hingga 5 hari kedepan.
Berikut video yang mengatakan Pura Tanah Lot saat terkena pasang.
Gelombang pasang dan banjir rob di pesisir pantai di Bali ini disebabkan oleh posisi bumi, bulan dan matahari dalam posisi lurus (spring tide) yang merupakan siklus bulanan. Selain pantai Kuta gelombang tinggi juga berdampak pada salah satu objek wisata yang ada di Tabanan yakni Pura Tanah Lot. Seperti yang terjadi di Pura Tanah Lot juga tidak luput dari efek spring tide tersebut. Air maritim nampak tinggi sehingga pura Tanah Lot terlihat ibarat akan karam di terjang oleh ombak.
Dalam sebuah video yang diunggah di facebook, tampak gelombang tinggi dan ombak yang menerjang bangunan pura Tanah lot yang berada sempurna di pinggir pantai. Dengan kondisi tersebut daratan yang biasanya dipadati oleh pengunjung menjadi tergenang air dan mustahil untuk dilalui.
Foto yang aku unggah tersebut yakni foto yang aku ambil pada tahun 2013 lalu. Seperti itulah kondisi Pura tanah Lot jikalau airnya tidak pasang, banyak pengunjung yang berada di bersahabat Pura untuk sekedar berfoto dan menikmati suasana pantai. Namun jawaban gelombang tinggi pantai terendam air dan tidak memungkinkan untuk bermain di sekitar areal pura.
Seperti yang dikutip dari Bali Post (10/6) Gelombang pasang yang terjadi di Bali ini dipengaruhi oleh demam isu kemarau dan juga beberapa hal yang terjadi diluar sana ibarat anomali konkret muka air maritim di wilayah Indonesia yang mencapai 15-20 cm. Selain itu dipengaruhi juga oleh adanya penjalaran alun (swell) yang dibangkitkan di sentra tekanan tinggi subtropis di barat daya Australia. Kondisi ini masih dapat terjadi hingga 5 hari kedepan.
Berikut video yang mengatakan Pura Tanah Lot saat terkena pasang.
Gelombang Tinggi Di Pura Tanah Lot
Reviewed by agus
on
Maret 03, 2019
Rating:
Reviewed by agus
on
Maret 03, 2019
Rating:
Tidak ada komentar: