Kabupaten Buleleng yang mempunyai luas wilayah paling luas di antara delapan Kabupaten lain yang ada di Bali. Oleh lantaran itu Buleleng mempunyai potensi wisata alam yang menjanjikan baik yang sudah dikelola maupun yang masih tersembunyi yang belum terjamah oleh publik akhir kurangnya promosi atau belum dikelola dengan baik oleh pihak terkait.
Saat ini kembali kita ke salah satu desa yang ada di Kecamatan Sawan. Sebelumnya aku sudah pernah menulis wacana salah satu obyek wisata yang ada di Desa Bebetin adalah Air Terjun Seseran. Kali ini aku akan mencoba memperlihatkan info daerah wisata yang gres yang ada di desa tersebut yakni Taman Wisata Alam dan Kolam Renang Anakan Desa di Desa Bebetin Kecamatan Sawan Kabupaten Buleleng.
Sebenarnya daerah ini sudah dibuka semenjak setahun kemudian adalah pada tanggal 29 November 2015 kemudian info ini aku sanggup dari Bapak-bapak yang menjaga di depan pintu masuk. Meski sudah buka semenjak usang namun gres kali ini aku sempat mengunjungi daerah ini bersama keluarga pada hari Minggu 18 September 2016.
Namanya Taman Wisata alam dan Kolam Renang, memang benar daerah ini terdapat dua bak renang yang cukup luas, yang pertama bak renang untuk sampaumur yang kedalamannya sekitar 150 cm. Sedangkan di bawahnya ada bak belum dewasa yang dalamnya mungkin cuma 50 cm dan ada juga perosotan untuk belum dewasa di bak tersebut. Namun orang sampaumur juga boleh main di sana.
Baca Juga: Air Terjun Seseran di Desa Bebetin
Selain itu ada juga beberapa bangunan menyerupai bale termangu daerah kau duduk-duduk untuk sekedar menikmati pemandangan atau menonton orang mandi di kolam. Jika kau merasa lapar atau merasa haus maka jangan khawatir, lantaran disana juga ada restoran yang menyediakan makan dan minuman, bahkan makanan atau minuman sanggup diantar ke bale termangu daerah kau nongkrong oleh pelayan di sana.
Untuk mencari Taman Wisata Alam dan Kolam Renang Anakan Desa Bebetin sangat mudah, kau cukup tiba ke Desa Bebetin yang pusatnya di pohon beringin yang besar tersebut sekitar 1 jam perjalanan dari kota Singaraja. Jika kau tiba dari arah Singaraja, sebelum pohon beringin tersebut ada jalan ke kanan, silakan turun di sana. Jalan menuju daerah wisata ini agak sempit, banyak tikungan dan juga sedikit curam, jadi harus hati-hati. Untuk roda empat juga sanggup melintas, namun jalannya hanya cukup untuk satu kendaraan saja, jadi mesti ada yang menepi jikalau ada kendaraan beroda empat dari lawan arah.
Setelah masuk ke jalan tersebut, silakan ikuti terus jalan tersebut kurang lebih lagi 300 m, lokasi daerah ini berada di kiri jalan dengan pintu masuk menyerupai pada gambar di bawah ini. Tempat ini mempunyai parkir yang luas, baik untuk kendaraan roda dua maupun roda empat, jadi tidak perlu khawatir ketika mau parkir kendaraan.
Tiket masuk untuk masuk ke daerah ini juga sangat terjangkau adalah Rp 5.000 saja, dengan Rp 5.000 tersebut kau sanggup menikmati bak renang sepuasnya. Layaknya daerah wisata air lainnya, daerah ini juga dilengkapi dengan daerah bilas dengan air higienis dan juga ruang ganti. Namun ruang gantinya agak kotor lantaran banyak tanah yang naik, banyak coretan, pintunya berlubang dan juga tidak ada ruang ganti khusus, artinya baik laki-laki atau perempuan bebas memakai ruang ganti yang hanya ada dua saja.
Nah itulah sedikit kisah aku ketika berkunjung Taman Wisata Alam dan Kolam Renang Anakan Desa Bebetin bersama keluarga, bagi kau yang ingin daerah wisata bak renang yang beda, kau sanggup tiba ke daerah ini, sekalian juga mampir di Air Terjun Seseran, lantaran lokasinya berdekatan. Untuk melihat video daerah ini, silakan tonton video pendek di bawah ini, biar bermanfaat.
Update per tanggal 24 Juni 2018 : Hari ahad kemarin aku tiba lagi ke sini bersama keluarga, ketika ini sudah ada banyak perubahan pada bak ini, terutama perosotan untuk bak belum dewasa sudah berubah menyerupai yang terlihat pada gambar di atas. Selain itu sudah ada goresan pena himbauan untuk tidak membuang sampah sembarangan.
Kamar ganti juga sudah mulai higienis dan sudah ada petunjuk khusus untuk ruang ganti cewek dan cowok, namun tembok ruang ganti masih ada goresan pena yang menciptakan kotor dan aku yakin itu ulah pengunjung yang tidak bertanggung jawab.
Harga tiket masuknya kini menjadi Rp 10.000 per orang naik lagi Rp 5.000 semenjak pertama aku ke sana pada tahun 2016 lalu. Nah itulah sedikit update info wacana taman wisata alam dan bak renang anakan di desa Bebetin ini, biar bermanfaat.
Foto terbaru perosotan di bak anak-anak |
Foto usang sebelum ada dua perosotan |
Saat ini kembali kita ke salah satu desa yang ada di Kecamatan Sawan. Sebelumnya aku sudah pernah menulis wacana salah satu obyek wisata yang ada di Desa Bebetin adalah Air Terjun Seseran. Kali ini aku akan mencoba memperlihatkan info daerah wisata yang gres yang ada di desa tersebut yakni Taman Wisata Alam dan Kolam Renang Anakan Desa di Desa Bebetin Kecamatan Sawan Kabupaten Buleleng.
Sebenarnya daerah ini sudah dibuka semenjak setahun kemudian adalah pada tanggal 29 November 2015 kemudian info ini aku sanggup dari Bapak-bapak yang menjaga di depan pintu masuk. Meski sudah buka semenjak usang namun gres kali ini aku sempat mengunjungi daerah ini bersama keluarga pada hari Minggu 18 September 2016.
Namanya Taman Wisata alam dan Kolam Renang, memang benar daerah ini terdapat dua bak renang yang cukup luas, yang pertama bak renang untuk sampaumur yang kedalamannya sekitar 150 cm. Sedangkan di bawahnya ada bak belum dewasa yang dalamnya mungkin cuma 50 cm dan ada juga perosotan untuk belum dewasa di bak tersebut. Namun orang sampaumur juga boleh main di sana.
Baca Juga: Air Terjun Seseran di Desa Bebetin
Selain itu ada juga beberapa bangunan menyerupai bale termangu daerah kau duduk-duduk untuk sekedar menikmati pemandangan atau menonton orang mandi di kolam. Jika kau merasa lapar atau merasa haus maka jangan khawatir, lantaran disana juga ada restoran yang menyediakan makan dan minuman, bahkan makanan atau minuman sanggup diantar ke bale termangu daerah kau nongkrong oleh pelayan di sana.
Untuk mencari Taman Wisata Alam dan Kolam Renang Anakan Desa Bebetin sangat mudah, kau cukup tiba ke Desa Bebetin yang pusatnya di pohon beringin yang besar tersebut sekitar 1 jam perjalanan dari kota Singaraja. Jika kau tiba dari arah Singaraja, sebelum pohon beringin tersebut ada jalan ke kanan, silakan turun di sana. Jalan menuju daerah wisata ini agak sempit, banyak tikungan dan juga sedikit curam, jadi harus hati-hati. Untuk roda empat juga sanggup melintas, namun jalannya hanya cukup untuk satu kendaraan saja, jadi mesti ada yang menepi jikalau ada kendaraan beroda empat dari lawan arah.
Setelah masuk ke jalan tersebut, silakan ikuti terus jalan tersebut kurang lebih lagi 300 m, lokasi daerah ini berada di kiri jalan dengan pintu masuk menyerupai pada gambar di bawah ini. Tempat ini mempunyai parkir yang luas, baik untuk kendaraan roda dua maupun roda empat, jadi tidak perlu khawatir ketika mau parkir kendaraan.
Tiket masuk untuk masuk ke daerah ini juga sangat terjangkau adalah Rp 5.000 saja, dengan Rp 5.000 tersebut kau sanggup menikmati bak renang sepuasnya. Layaknya daerah wisata air lainnya, daerah ini juga dilengkapi dengan daerah bilas dengan air higienis dan juga ruang ganti. Namun ruang gantinya agak kotor lantaran banyak tanah yang naik, banyak coretan, pintunya berlubang dan juga tidak ada ruang ganti khusus, artinya baik laki-laki atau perempuan bebas memakai ruang ganti yang hanya ada dua saja.
Nah itulah sedikit kisah aku ketika berkunjung Taman Wisata Alam dan Kolam Renang Anakan Desa Bebetin bersama keluarga, bagi kau yang ingin daerah wisata bak renang yang beda, kau sanggup tiba ke daerah ini, sekalian juga mampir di Air Terjun Seseran, lantaran lokasinya berdekatan. Untuk melihat video daerah ini, silakan tonton video pendek di bawah ini, biar bermanfaat.
Update per tanggal 24 Juni 2018 : Hari ahad kemarin aku tiba lagi ke sini bersama keluarga, ketika ini sudah ada banyak perubahan pada bak ini, terutama perosotan untuk bak belum dewasa sudah berubah menyerupai yang terlihat pada gambar di atas. Selain itu sudah ada goresan pena himbauan untuk tidak membuang sampah sembarangan.
Kamar ganti juga sudah mulai higienis dan sudah ada petunjuk khusus untuk ruang ganti cewek dan cowok, namun tembok ruang ganti masih ada goresan pena yang menciptakan kotor dan aku yakin itu ulah pengunjung yang tidak bertanggung jawab.
Harga tiket masuknya kini menjadi Rp 10.000 per orang naik lagi Rp 5.000 semenjak pertama aku ke sana pada tahun 2016 lalu. Nah itulah sedikit update info wacana taman wisata alam dan bak renang anakan di desa Bebetin ini, biar bermanfaat.
Taman Wisata Alam Dan Bak Renang Anakan Desa Bebetin
Reviewed by agus
on
Maret 03, 2019
Rating:
Tidak ada komentar: